Friday, March 24

Mengenang Abuya Basith, Pengasuh PP Al-Amin Nanggerang Cicurug Sukabumi


Ketika iringan Jenazah mulai masuk gerbang Desa Nanggerang-Cicurug-Sukabumi. Deretan warga tua muda berjejal memenuhi pinggir jalan hingga masuk halaman Pondok Pesantren Al Amin.

Yang muda seragam mendokumentasi-kan via smartphon, dan para ibu-ibu seragam memegangi ujung jilbabnya sambil menyeka air mata.

Sesekali terdengar jeritan histeris yang ditimpali lantunan La ilaha illallah... Abuya Basith benar-benar dicintai semuanya. Kedermawanannya telah mengubah desa Nanggerang berubah menjadi Desa mandiri.

Atas upayanya menggerakan sedekah melalui NU Care Lazisnu, Desa Nanggerang setiap yang sakit bebas berobat gratis, karena warganya guyub bersedekah melalui Nu Care Lazisnu.

4-5 Maret 2017.

Sebagai pemimpin Tertinggi di NU Care Lazisnu, saya dan bersama-sam pimpinan wilayah, Cabang dan MWC sungguh beruntung. Karena kami sempat bertemu dan belajar tentang ilmu sedekah dari Beliau langsung. Dan kini Nu Care Lazisnu se Indonesia sedang bergiat, meniru apa yang pernah dibangun Abuya di Nanggerang.

Meski menjabat ketua PCNU, namun sehari-hari Abuya layaknya ketua Nu Care Lazisnu Sukabumi. Itu tak lebih karena Abuya ingin berdakwah dalam hal Zakat, Infaq dan Shodaqoh. Ikhlas hingga akhir hayat. Ada cerita menarik dibalik kepergian Abuya Basith umroh.

Padahal waktu ketemu terakhir, Buya bilang, bahwa akan umroh lagi pada tanggal 23 Mei 2017. Tidak biasa Abuya pergi umroh tidak mengajak famili terdekat. Abuya hanya ditemani sekertaris cabang dan Bupati Sukabumi yang berbaur dengan puluhan jama'ah umroh lain.

Juga yang tidak biasa, Abuya pergi umroh tidak dengan travelnya sendiri. Kali ini Abuya pergi dengan travel salah satu muridnya yang sedang mulai tumbuh.

Kejadian ini bagian dari bukto keikhlasan Abuya, meski pada akhirnya mereka semua sulit dicari ketika Abuya tertimpa musibah. Abuya ditinggal sendiri di Dubai tanpa pengawal dari travel ataupun yang lain. Baru setelah keponakannya yang bermukim di UEA sampai Dubai pukul 14.00 waktu Dubai. Jenazah Abuya baru diproses administrasinya oleh KJRI Jedah.

16 Maret 2007

Rabu pukul,11.00 waktu Dubai, dikabarkan Abuya mendapat serangan jantung dan dilarikan ke Suadi German Hospital Dubai. Inanlillahi wa'inna illahi rodji'un. Hampir semua yang mendengar tidak percaya berita Abuya Abdul Basith Hidayatullah telah meninggal dipanggil kepangkuan-Nya.

Ahli sedekah yang sebulan sebelumnya telah mendidik dan menularkan ilmu sedekah Bumi Nanggerang Cicurug Sukabumi, tidak berumur panjang.

Ahli sedekah yang tidak pernah bicara soal kejelekan orang lain, itu telah tiada. Ahli sedekah yang telah menginspirasi peta jalan NU Care Lazisnu seluruh Indonesia akan kita kenang seluruh ajarannya sebagai amal jariah untuk NU Care Lazisnu dan Nahdlatul Ulama.


Kita do'akan semoga beliau di terima Iman Islam-Nya di terima Amal Ibadah-Nya diampuni segala Dosa-Nya, di angkat derajat-Nya oleh Allah SWT, dan ditempatkan di Surga-Nya. Aamiin. Alfaatihah....

Sumber: Ustadz Masamsyul Huda.


0 komentar

Post a Comment