Thursday, March 16

Puisi: Pulang Sendiri


PULANG SENDIRI

Oleh: KH. Husein Muhammad

Sepanjang jalan pulang dari Ta'ziyah teman baik, atas "kepulangan" kekasihnya, aku menulis:

Kelahiran dan kematian
datang silih berganti
Tak ada yang abadi
Esok atau lusa
atau kapanpun saja
Kau akan kembali keasal
Taka ada apapun dan siapapun
Yang mampu menghalanginya
Kau akan tinggalkan cinta,
Kesenangan, ketampanan,
Keperkasaan, kebanggaan,
Kekayaan, kemegahan, kekasih,
anak-anak
Para sahabat
para pengagum
Para Pembela
Semua tak ada lagi
Dan tak berharga lagi
Luka hati
Kesengsaraan
Hiruk-pikuk
Kebisingan
Cacimaki
Sumpah serapah,
Fitnah
Tak akan kau rasakan lagi
Tak akan kau dengar lagi
Lalu kau pun hilang
ditelan gelombang zaman
Duniamu menjadi sepi
Senyap sendiri
Dan tubuhmu
Kembali menjadi tanah
منها خلقناكم وفيها نعيدكم ومنها نخرجكم تارة أخرى
Dari tanah menciptakan mu
di dalam tanah kamu kami kembalikan
Dari tanah kami mengeluarkan mu lagi
Dan kau akan bercerita perjalanan mu

0 komentar

Post a Comment